Ketika membeli bahan makanan atau makanan kemasan, Anda pasti menemukan tulisan expired date pada bagian labelnya. Ada juga label makanan yang ditandai dengan best before, bukan expired date, sehingga sering menimbulkan pertanyaan ketika membelinya.
Sekilas keduanya memiliki makna yang sama, yaitu menandakan batas waktu makanan tersebut sebaiknya dikonsumsi. Namun, apa sebenarnya expired date dan best before, serta perbedaan di antara keduanya?
Selain expired date dan best before date, terkadang ditemukan juga use by date pada kemasan makanan. Ketiga jenis tanggal kedaluwarsa makanan ini harus dipahami dengan benar agar tidak terjadi salah kaprah. Lantas, apa yang menjadi perbedaan antara ketiganya? Yuk, cari tahu jawabannya di artikel ini!
Contents
Apa Itu Expired Date?
Expired date atau ‘tanggal kedaluwarsa’ adalah tanggal maksimal produk makanan tersebut masih berada dalam kondisi baik dan masih bisa dikonsumsi sesuai dengan nilainya. Sederhananya, expired date menandakan batas waktu konsumsi produk makanan tersebut sebelum makanan tersebut tidak lagi bernilai, yang ditandai dengan makanan yang membusuk dan tidak bergizi sehingga tidak aman untuk dikonsumsi.
Makanan yang sudah melewati masa expired date tidak bisa dikonsumsi karena tidak lagi memberikan kualitas dan nilai yang ideal. Contohnya, produk susu cair yang sudah kedaluwarsa akan mengalami penggumpalan dan menimbulkan bau tidak sedap. Makanan seperti ini tidak boleh lagi dikonsumsi karena bisa berdampak negatif pada kesehatan.
Cara membaca expired date cukup mudah. Contohnya, Anda mempunyai susu cair dengan expired date 4 Juli 2023. Artinya, makanan ringan tersebut tidak aman untuk dikonsumsi.
Baca juga: Bagaimana Cara Memilih Bahan Makanan yang Baik dan Sehat Dikonsumsi?
Apa Itu Best Before Date?
Best before date atau ‘baik sebelum’ merupakan tanggal yang menandakan makanan tersebut memiliki ketahanan minimal untuk mempertahankan sifatnya ketika disimpan dengan benar. Singkatnya, makanan yang dilabeli dengan keterangan best before date memiliki nilai dan sifat yang sama seperti saat diproduksi. Nilai makanan tersebut tetap bertahan apabila disimpan sesuai dengan petunjuk penyimpanan yang tertera pada kemasannya.
Best before lebih merujuk pada nilai optimal yang dimiliki produk makanan. Produk makanan tersebut masih bisa dikonsumsi meski sudah melewati tanggal best before, tetapi nilainya sudah menurun atau tidak lagi sama seperti saat baru didistribusikan ke pasar. Beberapa contoh makanan yang ditandai dengan best before date adalah makanan ringan, makanan kaleng, makanan beku (frozen food), atau makanan kering (pasta atau berat).
Bagaimana cara membacanya? Contohnya, Anda membeli produk frozen food dengan tanggal kedaluwarsa 4 Juli 2023. Artinya, Anda masih bisa memasak frozen food setelah tanggal tersebut. Hanya saja, frozen food tersebut tidak lagi memiliki tekstur, rasa, atau aroma yang sama seperti sebelum tanggal best before.
Apa Itu Use by Date?
Apabila diterjemahkan dalam bahasa Indonesia, used by date juga berarti tanggal kedaluwarsa. Bedanya dengan expired date adalah tanggal ini biasa dicantumkan pada produk makanan yang mudah rusak atau tidak memiliki usia panjang. Used by date juga bisa diartikan sebagai tanggal maksimal produk makanan bisa dikonsumsi dengan aman.
Used by date menjadi patokan mengenai perkiraan waktu munculnya zat mikrobiologis yang mengontaminasi suatu produk makanan. Tanggal ini biasa ditemukan pada makanan segar, seperti produk susu, daging segar, atau ikan. Makanan yang sudah melewati tanggal used by tidak boleh dikonsumsi karena bisa menyebabkan keracunan makanan yang bisa membahayakan kesehatan.
Contohnya, Anda membeli ayam potong di supermarket. Bagian labelnya bertuliskan ‘use by: 30 Maret 2023’. Artinya, ayam potong tersebut harus diolah atau dimasak sebelum tanggal 30 Maret 2023. Apabila melewati tanggal tersebut, produk ayam potong sudah terkontaminasi bakteri berbahaya.
Baca juga: Jangan Sampai Salah, Ini 12 Cara Mengatasi Keracunan Makanan Kedaluwarsa
Jenis Makanan yang Wajib Memiliki Expired Date
Penggunaan expired date atau tanggal kedaluwarsa biasanya diperlukan pada produk makanan tertentu yang memiliki umur simpan lebih lama atau rawan mengalami perubahan kualitas yang signifikan setelah melewati tanggal tersebut. Beberapa produk yang umumnya memiliki expired date adalah:
- Susu formula bayi atau makanan bayi
- Vitamin dan suplemen
- Obat-obatan bebas yang dijual di luar resep dokter
- Cake mix
- Baking powder atau bubuk pengembang
Sejatinya, hampir setiap bahan makanan memiliki tanggal kedaluwarsanya sendiri. Anda bisa menggunakan daftar di bawah ini untuk menentukan patokan tanggal kedaluwarsa dari masing-masing bahan makanan:
- Telur: Dikonsumsi 3-5 minggu ketika disimpan di lemari es.
- Yoghurt: Dikonsumsi dalam 2 minggu ketika didinginkan atau 2 bulan ketika dibekukan.
- Susu: Diminum dalam 1 minggu setelah dibuka dan disimpan di lemari es.
- Mentega: Dikonsumsi dalam 3 bulan jika didinginkan.
- Daging ayam dan ikan: Dikonsumsi dalam 2 minggu bila tidak dibuka atau 5 hari jika dibuka dan disimpan di lemari es. Bisa dikonsumsi dalam waktu 2 bulan jika dibekukan.
- Sosis: Dikonsumsi dalam 2 minggu bila tidak dibuka atau 1 minggu jika dibuka dan disimpan di lemari es. Bisa dikonsumsi dalam waktu 1-2 bulan jika dibekukan.
- Saus tomat: Dikonsumsi dalam 6 bulan bila dibuka dan disimpan di lemari es.
Baca juga: Mengenal Bahaya Foodborne Illness dan Cara Mencegahnya
Perbedaan antara Expired Date, Best Before, dan Use by Date
Setelah membaca dan memahami pengertian antara expired date, best before, dan used by date, Anda mungkin masih bingung dalam membedakannya karena ketiganya sekilas hampir memiliki kesamaan. Untuk mengetahui perbedaannya, simak rangkuman penjelasan berikut ini:
1. Definisi dan Tujuan
Expired Date (Tanggal Kedaluwarsa):
Tanggal kedaluwarsa menunjukkan batas akhir penggunaan produk di mana produk dianggap tidak aman untuk dikonsumsi. Setelah tanggal ini, kualitas produk mungkin telah menurun secara signifikan, dan konsumsi produk bisa berisiko bagi kesehatan. Misalnya, obat-obatan yang telah melewati tanggal kedaluwarsa mungkin kehilangan efektivitasnya atau bahkan menjadi berbahaya.
Best Before Date (Sebaiknya Digunakan Sebelum):
Tanggal “sebaiknya digunakan sebelum” adalah tanggal yang menunjukkan batas waktu di mana produk masih memiliki kualitas terbaiknya. Setelah tanggal ini, produk mungkin masih aman dan layak dikonsumsi, tetapi kualitas, rasa, atau tekstur mungkin telah berubah. Contoh produk yang menggunakan penandaan ini termasuk makanan ringan, minuman, dan produk-produk yang lebih stabil.
Use By Date (Gunakan Sebelum):
Tanggal “gunakan sebelum” adalah tanggal terakhir di mana produk dapat dikonsumsi dengan kondisi aman. Ini biasanya digunakan untuk produk yang sangat mudah rusak dan memiliki risiko kesehatan jika dikonsumsi setelah tanggal tersebut, seperti daging segar, ikan, dan produk susu.
2. Fokus pada Keamanan vs. Kualitas
Expired Date:
Fokus utama pada keamanan produk. Setelah tanggal ini, produk dapat membahayakan kesehatan. Contohnya, konsumsi obat-obatan atau sering mengonsumsi makanan yang telah melewati tanggal kedaluwarsa bisa menyebabkan efek samping yang berbahaya.
Best Before Date:
Fokus pada faktor kualitas produk. Produk masih aman dikonsumsi, tetapi kualitasnya mungkin menurun setelah tanggal ini. Sebagai contoh, biskuit yang sudah melewati tanggal “best before” mungkin menjadi kurang renyah, meskipun masih aman untuk dimakan.
Use By Date:
Fokus pada keamanan dan kualitas. Setelah tanggal ini, produk tidak aman untuk dikonsumsi. Misalnya, susu yang telah melewati tanggal “use by” bisa menjadi asam dan menyebabkan keracunan makanan.
3. Jenis Produk yang Menggunakan
Expired Date:
Biasanya digunakan pada produk obat-obatan, suplemen, dan beberapa produk makanan yang diawetkan seperti makanan kaleng. Produk-produk ini memiliki komponen yang bisa berubah secara kimiawi dan menjadi berbahaya setelah kedaluwarsa.
Best Before Date:
Umumnya digunakan pada label produk makanan yang tidak mudah rusak seperti pasta, sereal, biskuit, dan makanan kaleng. Produk ini mungkin mengalami perubahan kualitas setelah tanggal yang ditentukan tetapi tidak langsung menjadi berbahaya.
Use By Date:
Digunakan pada produk makanan yang mudah rusak seperti daging, susu, produk olahan susu, dan makanan dan minuman siap saji. Produk ini memiliki risiko tinggi untuk menjadi berbahaya setelah tanggal yang ditentukan.
4. Tindakan Setelah Tanggal Berakhir
Expired Date:
Produk harus dibuang setelah tanggal ini karena tidak aman dikonsumsi. Misalnya, obat-obatan yang sudah kedaluwarsa tidak boleh di simpan atau digunakan lagi.
Best Before Date:
Produk masih dapat dikonsumsi, tetapi sebaiknya segera digunakan untuk menikmati kualitas terbaiknya. Sebagai contoh, pasta yang sudah melewati tanggal “best before” mungkin masih bisa dimasak dan dimakan, tetapi teksturnya mungkin berbeda dan tidak sebagus sebelumnya.
Use By Date:
Produk harus dibuang setelah tanggal ini karena bisa berbahaya bagi kesehatan. Contohnya, daging yang sudah melewati tanggal “use by” bisa terkontaminasi bakteri dan menyebabkan penyakit jika dikonsumsi.
5. Regulasi dan Penandaan
Expired Date:
Biasanya diatur secara ketat oleh otoritas kesehatan dan pangan. Penandaan tanggal ini wajib dilakukan untuk produk yang bisa membahayakan kesehatan konsumen setelah kedaluwarsa. Misalnya, badan pengawas obat dan makanan mengatur tanggal kedaluwarsa pada obat-obatan untuk memastikan keamanannya.
Best Before Date:
Diatur oleh regulasi makanan, tetapi tidak seketat expired date. Penandaan ini memberi panduan kepada konsumen tentang kapan produk mencapai puncak kualitasnya. Contohnya, produsen makanan ringan akan mencantumkan tanggal “best before” untuk menunjukkan kapan produknya akan mulai kehilangan kualitas terbaiknya.
Use By Date:
Penandaan ini juga diatur secara ketat seperti expired date karena terkait dengan keamanan makanan. Ini sangat penting untuk produk yang mudah rusak. Misalnya, produsen produk susu harus mencantumkan tanggal “use by” untuk memastikan konsumen tidak mengonsumsi produk yang bisa menyebabkan keracunan makanan.
Bagaimana? Sudahkah Anda memahami apa itu expired date serta perbedaannya dengan best before date dan use by date setelah membaca artikel ini? Tetaplah mengingat perbedaan ketiga tanggal kedaluwarsa ini ketika Anda sedang membeli produk atau bahan makanan untuk keluarga.
Lebih baik Anda memilih makanan dengan tanggal kedaluwarsa yang cukup lama, tetapi tetap menggunakan bahan alami dalam proses pembuatannya. Tidak perlu bingung mencarinya karena Anda bisa menemukannya dengan mudah hanya di Crystal of the Sea.
Kami menyediakan produk makanan laut yang terdiri dari 3 pilihan rasa, yaitu White Anchovy, Brown Anchovy, dan Ebi Udang. Dried seafood dari Crystal of the Sea bisa bertahan selama 8 bulan jika disimpan di luar kulkas, tetapi lebih direkomendasikan untuk disimpan dalam lemari es untuk mempertahankan warna makanannya. Hubungi kami untuk mendapatkan produknya sekarang juga!
Sumber rujukan:
- https://runsystem.id/id/blog/expired-artinya/
- https://gizigo.id/tanggal-kadaluarsa/
- https://www.blibli.com/friends/blog/apa-sih-perbedaan-best-before-dan-expired-date/
- https://www.webmd.com/diet/features/do-food-expiration-dates-matter
- https://www.realsimple.com/food-recipes/shopping-storing/food/food-expiration-dates-guidelines-chart
