Gizi adalah pondasi yang menentukan kokoh dan indahnya tumbuh kembang si kecil. Ibarat membangun rumah, asupan gizi yang cukup dan seimbang berperan vital dalam mengoptimalkan pertumbuhan fisik dan perkembangan mentalnya.
Sayangnya, masih banyak anak di Indonesia yang mengalami penyakit kekurangan gizi. Beberapa di antaranya yang sering kita dengar adalah stunting, di mana pertumbuhan fisik anak terhambat, anemia yang ditandai dengan kurang darah, dan defisiensi vitamin yang menyebabkan berbagai gangguan kesehatan.
Bahkan, menurut data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kementerian Kesehatan RI tahun 2018, prevalensi stunting pada balita di Indonesia masih mencapai 30,8%. Angka ini tentu menjadi perhatian kita bersama.
Kondisi ini disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari kurangnya pengetahuan orang tua tentang gizi, keterbatasan akses terhadap makanan bergizi, hingga faktor ekonomi dan sosial.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami dengan baik apa itu penyakit kekurangan gizi, dampaknya, dan bagaimana cara mencegahnya. Yuk, kita bahas lebih lanjut!
Cek produk kami:
Contents
Dampak Penyakit Kekurangan Gizi
1. Hambatan pertumbuhan fisik
Moms, tahukah Anda bahwa penyakit kekurangan gizi dapat menimbulkan dampak yang sangat merugikan, baik bagi anak-anak maupun orang dewasa? Pada anak-anak, kekurangan gizi dapat menghambat pertumbuhan fisik, membuat mereka lebih pendek daripada teman seusianya, dan bahkan menyebabkan stunting.
Kondisi ini terjadi karena tubuh tidak mendapatkan asupan nutrisi yang cukup untuk membangun dan mengembangkan tulang, otot, dan jaringan tubuh lainnya.
2. Gangguan perkembangan otak
Tidak hanya pertumbuhan fisik, perkembangan otak anak juga dapat terganggu akibat kekurangan gizi. Nutrisi seperti zat besi, yodium, dan omega-3 sangat penting untuk perkembangan sistem saraf dan fungsi kognitif.
Kekurangan nutrisi tersebut dapat menurunkan kemampuan belajar, konsentrasi, dan daya ingat si kecil, sehingga prestasi akademik mereka pun bisa terpengaruh. Kemungkinan besar si kecil kesulitan memahami pelajaran di sekolah dan sulit fokus saat belajar karena kekurangan gizi.
3. Rentan terhadap penyakit infeksi
Selain itu, anak yang kekurangan gizi juga lebih rentan terhadap penyakit infeksi. Kenapa? Karena sistem kekebalan tubuh mereka yang lemah akibat kekurangan vitamin dan mineral penting, seperti vitamin A, C, dan zinc. Akibatnya, mereka mudah sakit, sulit pulih, dan bahkan berisiko mengalami komplikasi yang lebih serius.
Dalam jangka panjang, penyakit kekurangan gizi dapat meningkatkan risiko penyakit kronis seperti diabetes, penyakit jantung, dan hipertensi saat mereka dewasa.
4. Meningkatnya risiko penyakit kronis
Dampak penyakit kekurangan gizi juga tidak bisa dipandang sepele pada orang dewasa. Kekurangan gizi dapat menurunkan produktivitas kerja, menyebabkan mudah lelah, lesu, dan rentan terhadap stres.
Hal ini dikarenakan tubuh tidak memiliki energi yang cukup untuk beraktivitas dan melakukan fungsi-fungsi tubuh dengan optimal. Selain itu, risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung, stroke, dan kanker juga meningkat pada orang dewasa yang mengalami kekurangan gizi.
Melihat betapa seriusnya dampak penyakit kekurangan gizi, sudah seharusnya kita memperhatikan asupan gizi keluarga sejak dini. Mencegah lebih baik daripada mengobati, bukan?
Bagaimana Cara Mencegah dan Mengatasi Kekurangan Gizi?
Mencegah dan mengatasi penyakit kekurangan gizi berawal dari pemenuhan kebutuhan nutrisi yang lengkap dan seimbang. Tubuh kita membutuhkan berbagai macam nutrisi, mulai dari makronutrien seperti karbohidrat, protein, dan lemak, hingga mikronutrien seperti vitamin dan mineral.
1. Karbohidrat
Karbohidrat berperan sebagai sumber energi utama bagi tubuh. Pilihlah sumber karbohidrat kompleks seperti nasi merah, roti gandum, dan kentang yang kaya serat dan nutrisi.
2. Protein
Protein sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan sel-sel tubuh, serta memperbaiki jaringan yang rusak. Dapatkan asupan protein dari sumber hewani seperti ikan, daging, telur, dan susu, serta sumber nabati seperti tahu, tempe, dan kacang-kacangan.
3. Lemak
Lemak berfungsi sebagai cadangan energi, melindungi organ tubuh, dan membantu penyerapan vitamin larut lemak. Pilihlah lemak sehat seperti yang terkandung dalam ikan laut, alpukat, dan kacang-kacangan.
4. Vitamin dan mineral
Vitamin dan mineral berperan dalam berbagai fungsi tubuh, mulai dari memperkuat sistem kekebalan tubuh, menjaga kesehatan mata, hingga mendukung proses metabolisme. Konsumsi buah-buahan dan sayuran berwarna-warni untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral.
Namun, menyediakan menu seimbang setiap hari terkadang menjadi tantangan tersendiri. Keterbatasan waktu, si kecil yang pilih-pilih makanan, hingga kesulitan mencari bahan makanan bergizi menjadi kendala yang kerap dihadapi.
Lalu, adakah solusi praktis dan efektif untuk memastikan asupan nutrisi keluarga terpenuhi? Solusi yang tidak hanya bergizi, tetapi juga lezat dan disukai si kecil?
Crystal of the Sea: Solusi Lezat dan Praktis untuk Nutrisi Keluarga
Moms, perkenalkan Crystal of the Sea, jawaban atas kebutuhan nutrisi keluarga Anda! Kami hadir membawa solusi lezat dan praktis dalam bentuk bubuk makanan dan makanan laut kering yang kaya manfaat. Dengan Crystal of the Sea, menyediakan makanan bergizi setiap hari bukan lagi hal yang sulit. Apa saja keunggulan Crystal of the Sea?
1. Premium, Berkualitas Tinggi, dan Higienis
Crystal of the Sea dibuat dari bahan baku pilihan yang diolah dengan standar higienis yang ketat. Proses produksi kami terkontrol dan bersertifikat HACCP, sehingga menjamin keamanan dan kualitas produk.
2. Praktis
Tersedia dalam bentuk bubuk dan makanan kering siap saji, Crystal of the Sea sangat mudah digunakan. Anda cukup mencampurkannya ke dalam berbagai masakan, mulai dari MPASI, sup, tumisan, hingga nasi tim.
3. Sehat dan Aman
Crystal of the Sea kaya akan nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh, tanpa tambahan garam, gula, MSG, dan pengawet. Sehingga, aman dikonsumsi oleh si kecil dan seluruh anggota keluarga.
Baca Juga : 12 Manfaat Omega 3 untuk Anak serta Sumber Makanan Terbaiknya
Varian Produk Crystal of the Sea dan Manfaatnya
Crystal of the Sea hadir dalam berbagai varian produk dengan manfaat yang beragam pula:
1. White Anchovy Powder
Sumber Omega-3 (DHA) yang penting untuk perkembangan otak, Kalsium untuk tulang dan gigi yang kuat, serta Protein untuk mendukung pertumbuhan si kecil.
2. Brown Anchovy Powder
Mengandung Kalsium tinggi untuk mencegah osteoporosis dan mendukung kesehatan tulang dan gigi.
3. Oyster Powder
Kaya akan Vitamin B12 dan Zat Besi, efektif mencegah dan mengatasi anemia.
4. Shiitake Powder
Meningkatkan sistem imun tubuh dengan kandungan Vitamin B5 dan Tembaga.
5. Carrot Powder
Sumber Vitamin A untuk menjaga kesehatan mata dan mencegah rabun senja.
6. Dried White Anchovy
Camilan sehat dan praktis, sumber Kalsium dan Protein.
7. Tempe Teri Nugget
Alternatif makanan sehat dan lezat, tinggi Kalsium dan Protein. Dan masih banyak lagi varian produk lainnya dengan keunggulan masing-masing.
Dengan Crystal of the Sea, Anda dapat menyajikan hidangan lezat dan bergizi setiap hari dengan mudah dan praktis. Yuk, lengkapi nutrisi keluarga Anda dengan Crystal of the Sea!
Yuk, Coba Crystal of the Sea!
Setelah mengetahui keunggulan dan manfaat Crystal of the Sea, tunggu apa lagi? Segera lengkapi nutrisi keluarga Anda dengan Crystal of the Sea dan rasakan perbedaannya! Berikan yang terbaik untuk tumbuh kembang si kecil dan kesehatan seluruh anggota keluarga.
Crystal of the Sea hadir sebagai wujud komitmen kami dalam menyediakan produk makanan berkualitas tinggi, sehat, dan aman untuk keluarga Indonesia. Kami percaya bahwa setiap keluarga berhak mendapatkan asupan nutrisi yang optimal untuk mencapai kualitas hidup yang lebih baik.
Dapatkan produk Crystal of the Sea sekarang! Kunjungi website kami atau temukan produk kami di toko online kesayangan Anda. Jangan lupa ikuti media sosial kami untuk mendapatkan informasi terbaru dan promo menarik.
Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan Anda tentang pentingnya gizi serta peran Crystal of the Sea dalam memenuhi kebutuhan nutrisi keluarga. Salam sehat!
Sumber:
- https://www.alodokter.com/perhatikan-berbagai-penyakit-akibat-malnutrisi-di-bawah-ini
- https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/ragam-masalah-kesehatan-anak-akibat-gizi-buruk
- https://www.klikdokter.com/ibu-anak/kesehatan-anak/7-penyakit-yang-disebabkan-karena-malnutrisi?srsltid=afmbooqxqbx9r_hb2qphkso_3xy8u90mgf5kzg4ujnxc5nvk4fesogr7
